Saliba dan Martinelli Dipastikan Absen, Arsenal Hadapi Brighton

Rabu, 29 Oktober 2025 | 10:30:01 WIB
Saliba dan Martinelli Dipastikan Absen, Arsenal Hadapi Brighton

JAKARTA - Arsenal menghadapi ujian berat jelang laga Carabao Cup melawan Brighton, Kamis (30/10/2025) dini hari WIB. William Saliba dan Gabriel Martinelli, dua pilar utama The Gunners, dipastikan absen akibat cedera. Situasi ini menambah tantangan Mikel Arteta dalam menjaga performa tim di tengah jadwal padat yang sedang dijalani klub.

Kedua pemain mengalami cedera dalam laga Premier League kontra Crystal Palace, yang berakhir dengan kemenangan tipis 1-0 bagi Arsenal. Saliba ditarik keluar lebih awal di babak pertama karena masalah kebugaran, sementara Martinelli terlihat pincang setelah pertandingan usai.

Arteta kini dihadapkan pada kebutuhan untuk merotasi tim sekaligus menjaga keseimbangan, khususnya di lini depan yang tengah mengalami kekurangan pemain.

Kondisi Cedera Saliba dan Martinelli

Pelatih asal Spanyol itu menegaskan bahwa Saliba dan Martinelli tidak akan tersedia untuk pertandingan melawan Brighton. Kedua pemain masih menjalani pemeriksaan medis lebih lanjut.

“Saliba tidak bisa bermain. Kami masih memantau kondisinya, tetapi dia tidak akan terlibat dalam pertandingan ini,” ujar Arteta dalam konferensi pers.
“Martinelli juga tampaknya tidak akan bisa tampil. Kami harus melakukan beberapa tes tambahan untuk mengetahui sejauh mana cederanya, tetapi pertandingan ini terlalu cepat untuknya,” tambahnya.

William Saliba, bek tengah Prancis berusia 21 tahun, kini memasuki musim keempat berseragam Arsenal sejak didatangkan dari Saint-Etienne pada musim panas 2019/2020 dengan nilai transfer 30 juta euro (sekitar Rp470 miliar). Sementara Martinelli, winger muda asal Brasil, menjadi salah satu andalan lini serang Arsenal berkat kemampuan dribel dan kontribusi golnya.

Kehilangan keduanya jelas menjadi pukulan bagi Arteta, terutama dalam persaingan di kompetisi domestik maupun turnamen piala.

Kabar Positif dari Pemain Lain

Meski menghadapi absennya dua pemain kunci, Arteta membawa kabar baik. Declan Rice dan Riccardo Calafiori dipastikan siap bermain setelah sempat ditarik keluar di laga melawan Crystal Palace. Selain itu, Bukayo Saka, yang sempat sakit pekan lalu, juga dikonfirmasi dalam kondisi baik dan bisa tampil.

“Ada beberapa kabar baik. Rice dan Calafiori sudah fit untuk pertandingan ini,” jelas Arteta.
“Bukayo sempat sakit pekan lalu dan harus ditarik keluar akhir pekan kemarin, tapi seharusnya dia sudah baik-baik saja sekarang,” tambahnya.

Kembalinya beberapa pemain inti ini memberikan sedikit lega bagi Arteta, meski tantangan di lini depan tetap menjadi perhatian utama.

Rotasi Tim dan Lini Depan yang Kekurangan Opsi

Dengan jadwal padat—tiga pertandingan dalam delapan hari—Arteta memastikan akan melakukan rotasi pemain. Nama-nama muda dan pelapis seperti Ben White, Piero Hincapie, serta Myles Lewis-Skelly berpeluang mendapat kesempatan tampil sejak awal.

Namun, situasi di lini depan jauh lebih rumit. Arsenal tengah mengalami krisis opsi penyerang karena banyak pemain absen akibat cedera. Arteta menyebutkan bahwa ia harus berhati-hati dalam pengaturan menit bermain dan beban pemain.

“Kami akan mencoba mengatur menit bermain dan beban pemain sebaik mungkin karena jadwal sangat padat,” kata Arteta.
“Terutama di lini depan, di situlah kami paling kesulitan. Gabby Jesus, Kai, Martinelli, dan Madueke semuanya absen, jadi kami harus berhati-hati dan memastikan pemain tetap bugar,” tegasnya.

Kondisi ini menguji kemampuan Arteta untuk menyusun strategi efektif, memaksimalkan potensi skuad, dan menjaga performa tim agar tetap kompetitif di setiap pertandingan.

Tantangan Arteta di Tengah Jadwal Padat

Absennya Saliba dan Martinelli bukan satu-satunya masalah. Arsenal harus menghadapi tekanan dari jadwal ketat yang membuat rotasi dan manajemen kebugaran pemain menjadi sangat penting.

Kehilangan pemain kunci di lini belakang dan depan memaksa Arteta berpikir kreatif dalam susunan tim. Keputusan taktis, seperti siapa yang akan mengisi posisi bek tengah atau winger, dapat menentukan hasil pertandingan dan menjaga momentum tim.

Arteta juga harus memikirkan strategi rotasi agar pemain inti tidak kelelahan, sementara pemain pelapis dan muda diberi kesempatan untuk tampil maksimal. Keputusan ini menjadi kunci untuk memastikan Arsenal tetap kompetitif, baik di Premier League maupun Carabao Cup.

William Saliba dan Gabriel Martinelli dipastikan absen lawan Brighton akibat cedera.

Arsenal harus menghadapi jadwal padat dan melakukan rotasi besar-besaran.

Kabar positif datang dari kembalinya Declan Rice, Riccardo Calafiori, dan Bukayo Saka.

Tantangan utama Arteta adalah menjaga keseimbangan tim, terutama lini depan yang kekurangan opsi.

Absennya dua pemain kunci ini akan menjadi ujian strategi dan kedalaman skuad Arsenal. Keputusan rotasi, manajemen kebugaran, dan pemilihan taktik tepat akan menentukan apakah The Gunners mampu menjaga performa dan tetap kompetitif di semua kompetisi.

Terkini

Cara Menghapus Akun EasyCash, Mudah dan Cepat

Kamis, 30 Oktober 2025 | 23:53:52 WIB

Daftar 10 Perusahaan Investasi Terbesar di Indonesia

Kamis, 30 Oktober 2025 | 23:53:50 WIB

Mengenal Manfaat Air Putih Hangat untuk Asam Lambung

Kamis, 30 Oktober 2025 | 23:53:49 WIB