Pemain Madrid

Rapor Pemain Madrid: Mbappe Bersinar, Lini Belakang Rapuh

Rapor Pemain Madrid: Mbappe Bersinar, Lini Belakang Rapuh
Rapor Pemain Madrid: Mbappe Bersinar, Lini Belakang Rapuh

JAKARTA - Real Madrid berhasil mengamankan kemenangan dramatis 4-3 atas Olympiakos, tetapi skor tersebut tidak sepenuhnya mencerminkan situasi yang mereka hadapi sepanjang laga. 

Performa luar biasa Kylian Mbappe, yang mencetak empat gol, menjadi penyelamat utama pada malam ketika struktur permainan Los Blancos tampak rapuh di hampir semua lini.

Tekanan tinggi dari Olympiakos membuat Madrid berada dalam situasi sulit sejak awal. Gol cepat dari Chiquinho menunjukkan betapa rentannya lini tengah dan pertahanan Madrid menghadapi intensitas tuan rumah. Namun, ledakan tiga gol Mbappe dalam tujuh menit langsung mengubah arah pertandingan sekaligus meningkatkan kepercayaan diri tim.

Meski demikian, pertandingan tidak pernah benar-benar terkendali. Olympiakos terus membalas dan Madrid kerap gagal menjaga keseimbangan permainan. Kreativitas Vinicius Junior serta kualitas individual pemain depan menjadi faktor utama yang membuat Los Blancos tetap pulang dengan tiga poin penting.

Kiper dan Lini Belakang

Andriy Lunin (7/10)

Lunin tidak dapat berbuat banyak terhadap tiga gol Olympiakos, tetapi beberapa refleks cepatnya menjadi alasan Madrid tidak kebobolan lebih banyak. Ketepatan waktu dalam melakukan penyelamatan membuatnya tetap tampil solid meski tim berada di bawah tekanan berat.

Trent Alexander-Arnold (6/10)

Kontribusi distribusi bola tetap berkualitas, terutama lewat umpan-umpan diagonal yang membuka ruang. Namun, duel satu lawan satu menjadi titik lemah yang dimanfaatkan Olympiakos untuk menekan area kanan pertahanan Madrid.

Raul Asencio (6/10)

Asencio mengalami kesulitan mengendalikan pergerakan penyerang lawan dan sempat kehilangan fokus pada proses gol kedua Olympiakos. Meski begitu, ia tetap menghasilkan beberapa intersepsi yang berperan menghambat serangan cepat tuan rumah.

Alvaro Carreras (5/10)

Sebagai bek tengah, Carreras terlihat canggung dan sering salah posisi. Koneksi dengan gelandang bertahan kerap terputus, membuat ruang di antara lini mudah dieksploitasi lawan.

Ferland Mendy (6/10)

Baru pulih dari cedera, Mendy belum mencapai performa terbaiknya. Ia terlambat menutup ruang pada momen yang berujung gol kedua Olympiakos, meski kontribusi defensif lainnya termasuk memadai.

Lini Tengah

Aurelien Tchouameni (7/10)

Tchouameni gagal memberikan perlindungan awal saat gol pembuka Olympiakos terjadi. Namun setelah itu ia tampil lebih disiplin, memenangkan beberapa duel penting, dan membantu stabilisasi ritme permainan Madrid pada fase transisi.

Eduardo Camavinga (7/10)

Energinya sangat berpengaruh di lini tengah. Camavinga menghubungkan lini belakang ke depan dengan baik, sekaligus mengimbangi intensitas pressing lawan. Keputusan diganti saat jeda tampaknya bagian dari rencana rotasi.

Arda Guler (7/10)

Sebagai sumber utama kreativitas Madrid di ruang antarlini, Guler tampil efektif. Ia memberikan assist untuk gol kedua dan menawarkan progresi serangan selama 60 menit pertama sebelum ditarik keluar.

Lini Depan

Federico Valverde (7/10)

Mobilitas Valverde membuka banyak jalur serangan dan menyeimbangkan sisi kanan Madrid. Meski kontribusinya tidak mencetak gol atau assist, perannya sebagai pemecah ruang tetap vital dalam menjaga dinamika tim.

Kylian Mbappe (10/10)

Empat gol dan performa kelas dunia. Mbappe mencetak tiga gol hanya dalam tujuh menit, mengubah atmosfer pertandingan yang sebelumnya dikuasai Olympiakos. Semua penyelesaian dilakukan dengan ketenangan dan presisi, menjadikannya pahlawan mutlak Madrid.

Vinicius Junior (9/10)

Setelah pekan sulit, Vinicius memberikan jawaban yang sempurna. Ia menjadi kreator untuk gol pertama Mbappe dan kembali memberi assist pada gol keempat. Determinasinya dari sisi kiri menjadi pembeda dalam mengangkat kualitas serangan Madrid.

Pemain Pengganti

Dani Ceballos (6/10)

Masuk untuk meningkatkan kontrol bola, tetapi tidak memberikan stabilitas yang diharapkan pada fase akhir pertandingan. Olympiakos tetap mampu menyerang melalui celah di lini tengah.

Jude Bellingham (6/10)

Kehadirannya menambah intensitas dan progresi bola, namun kontribusi langsungnya terhadap alur pertandingan tidak terlalu besar. Ia lebih banyak berperan menghubungkan lini tanpa menghasilkan peluang signifikan.

Brahim Diaz (6/10)

Minim sentuhan dan tidak memberi dampak berarti setelah masuk menggantikan Asencio. Madrid lebih banyak bertahan pada fase tersebut.

Fran Garcia (?)

Waktu bermain terlalu singkat untuk diberi penilaian objektif.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index