JAKARTA - Perubahan besar terjadi dalam perjalanan karier Lennart Karl di Bayern Munchen. 

Gelandang serang berusia 17 tahun itu kini menjadi sorotan setelah tampil menonjol bersama tim utama. Dalam waktu singkat, Karl berhasil membuktikan diri sebagai pemain muda yang mampu memberi kontribusi nyata.

Perkembangannya tidak hanya menarik perhatian penggemar, tetapi juga mendapat apresiasi dari pemain senior. Salah satunya adalah Harry Kane, penyerang andalan Bayern yang secara terbuka memuji kualitas dan mentalitas sang remaja. Kane menilai Karl memiliki potensi besar jika terus berkembang dengan konsisten.

Pujian tersebut menjadi penegasan bahwa Karl bukan sekadar talenta akademi. Ia sudah menunjukkan kematangan dalam permainan dan kesiapan bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa bersama Bayern Munchen.

Perjalanan Singkat Menuju Tim Utama Bayern

Lennart Karl bergabung dengan akademi Bayern Munchen pada musim panas 2022. Sebelumnya, ia sempat menimba pengalaman bersama Viktoria Aschaffenburg dan Eintracht Frankfurt. Sejak awal, bakatnya terlihat jelas di level usia muda.

Pada musim 2024/2025, Karl tampil luar biasa bersama tim U-17 dan U-19 Bayern. Ia mencetak 27 gol serta 11 assist hanya dari 18 pertandingan bersama U-17. Statistik tersebut mencerminkan kualitas teknis dan naluri menyerang yang menonjol.

Penampilan impresif itu membuka jalan bagi Karl untuk berlatih bersama tim senior. Ia menjalani debut profesional nonkompetitif pada Juni 2025 di ajang Piala Dunia Antarklub. Musim ini menjadi titik balik setelah pelatih Vincent Kompany memasukkannya secara resmi ke dalam skuad utama Bayern.

Catatan Bersejarah di Kompetisi Elite

Musim 2025 menjadi panggung pembuktian bagi Lennart Karl. Pada Oktober, ia mencetak sejarah sebagai pencetak gol termuda Bayern Munchen di Liga Champions saat menghadapi Club Brugge. Momen tersebut menandai kepercayaan besar klub terhadap pemain mudanya.

Tidak lama berselang, Karl kembali mencatatkan pencapaian penting dengan mencetak gol perdananya di Bundesliga. Gol tersebut semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemain yang layak diperhitungkan di lini serang Bayern.

Konsistensi performa Karl di berbagai kompetisi menunjukkan bahwa ia mampu beradaptasi dengan cepat terhadap tekanan sepak bola level atas. Keberaniannya mengambil keputusan di lapangan menjadi salah satu faktor yang membuatnya menonjol di usia muda.

Apresiasi Harry Kane atas Kontribusi Karl

Harry Kane menjadi salah satu figur yang paling vokal memberikan pujian kepada Lennart Karl. Penyerang asal Inggris itu mengaku terkesan dengan dampak yang diberikan Karl, terutama dalam pertandingan dengan tempo ketat.

“Saya pikir Lenny tampil luar biasa untuk kami,” kata Kane. “Terlihat kualitas yang dia miliki, terutama di area sempit. Itu sangat membantu kami karena kami sering menghadapi tim dengan blok rendah atau sistem 5-4-1 yang membuat kami sulit menembus.”

Kane menilai Karl memiliki kemampuan membuka ruang melalui kecepatan dan kontrol bola yang baik. Kehadirannya membantu Bayern menciptakan variasi serangan saat lawan bermain bertahan.

“Lenny membantu membuka ruang karena dia sangat cepat, sangat bagus dengan bola, dan bisa melewati pemain bertahan,” ujarnya.

Perbandingan dengan Musiala dan Dampak Taktis

Dalam pandangan Kane, gaya bermain Lennart Karl memiliki kemiripan dengan Jamal Musiala. Keduanya sama-sama memiliki kemampuan dribel yang tajam dan visi bermain yang baik di area sempit.

“Dia mirip Jamal dalam hal itu, dan itu membuka permainan bagi kami, memberinya peluang mencetak gol, dan memberi peluang bagi pemain lain,” lanjut Kane.

Perbandingan tersebut menunjukkan betapa tinggi penilaian Kane terhadap Karl. Di tim sekelas Bayern, peran pemain kreatif sangat penting untuk membongkar pertahanan lawan yang rapat.

Keberadaan Karl memberi dimensi tambahan dalam skema permainan. Ia tidak hanya berfungsi sebagai pencetak gol, tetapi juga sebagai penghubung antar lini yang mampu menciptakan ruang bagi rekan setimnya.

Etos Kerja dan Mentalitas yang Kuat

Selain kualitas teknis, Harry Kane juga menyoroti etos kerja Lennart Karl. Menurutnya, pemain muda itu memiliki komitmen tinggi, terutama saat tim tidak menguasai bola.

“Tanpa bola, dia punya etos kerja yang hebat,” ujar Kane. “Dengan cara kami berlatih dan cara pelatih bekerja, saya rasa dia tidak akan dibiarkan melakukan hal lain selain bekerja keras. Itu bagus baginya untuk belajar dan membantu tim.”

Lingkungan Bayern Munchen yang menuntut standar tinggi dinilai sangat mendukung perkembangan Karl. Disiplin latihan dan persaingan internal membuatnya terus terpacu untuk meningkatkan performa.

Kane menambahkan bahwa Karl menunjukkan sikap positif setiap hari di sesi latihan. Ia menikmati proses belajar dan mampu menyerap pengalaman dari para pemain senior di sekitarnya.

Masa Depan Cerah Bersama Bayern Munchen

Perjalanan Lennart Karl masih panjang, namun fondasi yang ia bangun sejauh ini sangat menjanjikan. Kepercayaan pelatih, dukungan rekan setim, serta mentalitas kerja keras menjadi modal penting untuk menghadapi tantangan ke depan.

“Dia belajar setiap hari, menikmati kebersamaan dengan tim, dan kami senang memilikinya karena dia membuat perbedaan di banyak pertandingan musim ini,” tutup Kane.

Dengan usia yang masih sangat muda, Karl berpeluang menjadi salah satu pilar masa depan Bayern Munchen. Jika mampu menjaga konsistensi dan terus berkembang, namanya berpotensi masuk dalam jajaran pemain top Eropa dalam beberapa tahun ke depan.